Pentingnya: Memiliki Ilmu

 

Ilmu adalah kunci segala kebaikan, dengan ilmu manusia bisa menggunakannya sebagai sarana untuk menunaikan segala perintah-Nya sekaligus menjauhi larangan-Nya. Dengan ilmu manusia akan ditinggikan derajatnya dibanding makhluk hidup yang lainnya dan dengan ilmu manusia bisa menggapai kebahagiaan dunia dan kebahagiaan akhirat.  Maka dari itu pelajarilah semua cabang ilmu, seperti dalam hadits diterangkan:

تَعَلَّمُوْا مِنَ اْلعِلْمِ  مَا شِئْتُمْ اَنْ تَعَلَّمُ فَلَنْ يَّنْفَعَكُمُ اللهُ بِاْلعِلْمِ حَتَّى تَعْمَلُ بِمَا تَعْمَلُ

 “Pelajarilah ilmu sekehendakmu yang akan kamu pelajari, maka Allah tidak akan memberi manfaat kepadamu semua sehingga kamu mengamalkannya”.

 

Kandungan dalam hadits tersebut bahwa terdapat perintah agar kita mempelajari semua cabang ilmu, baik ilmu umum, ilmu agama dan lain sebagainya. Ilmu yang kita miliki tidak akan bisa memberi manfaat kepada kita selama ilmu itu tidak kita amalkan baik untuk diri sendiri maupun diamalkan untuk orang lain, bahkan Allah akan menambah ilmu yang belum kita ketahui sebelumnya.

Dalam Hadits Riwayat ibnu majah juga disebutkan:

 طَلَبُ اْلعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَمُسْلِمَةٍ

 “Menuntut ilmu itu wajib atas setiap Muslim laki-laki maupun perempuan

”(HR. Ibnu Majah)”

Didalam agama Islam setiap manusia diwajibkan untuk menuntut ilmu baik bagi seorang laki-laki maupun bagi seorang perempuan.

 اَلْعِلْمُ خَزَائِنُ وَمِفْتَاَحُهَا السُّؤَالُ  

”Ilmu itu ibarat gedung dan kuncinya yaitu pertanyaan”

 

Bagi seorang penuntut ilmu, bertanya adalah merupakan strategi untuk meraih ilmu sedangkan bagi pengajar bertanya adalah metode untuk menyampaikan ilmu. Bagi penuntut ilmu bertanya hendaknya dilandasi dengan rasa ikhlas bukan bermaksud berdebat karena ingin dianggap sebagai orang pandai. Sedangkan mengajar yang baik adalah membuat pertanyaan yang baik pula dengan tujuan agar siswanya menjadi lebih pandai.  

مَنْ جَدَّ وَجَدَ

 “ Barang siapa yang bersungguh-sungguh maka ia akan mendapatkan”

Bersungguh-sungguhlah dalam menuntut ilmu, pastilah engkau akan berhasil mendapatkan ilmu dan menggapai cita-citamu. Ilmu juga merupakan alat atau sarana untuk menggapai kesuksesan atau kebahagiaan akhirat.

Tidak sempurna keimanan seseorang tanpa ilmu, demikian juga amal tanpa
ilmu menjadi sia-sia. suatu contoh seseorang beribadah tanpa menggunakan dasar ilmu maka ibadahnya tentu kurang sempurna atau bahkan tidak diterima oleh Allah SWT. Ilmu pengetahuan juga merupakan kunci menuju keselamatan dan kebahagiaan baik di dunia dan akhirat.

مَنْ اَرَادَالدُّنْيَا فَعَلَيْهِ بِاْلعِلْمِ وَمَنْ اَرَادَاْلاَخِرَةَ فَعَلَيْهِ بِاْلعِلْمِ وَمَنْ اَرَادَهُمَا فَعَلَيْهِ بِاْلعِلْمِ

     “Barangsiapa yang berharap kebahagiaan dunia, hendaknya (diraih) dengan

ilmu. Barangsiapa berharap kebahagiaan akhirat hendaknya diraih dengan ilmu,
dan barangsiapa berharap kebahagiaan dari keduanya, hendaknya juga diraih
dengan ilmu”.

 

Untuk mencapai segala sesuatu harus dengan ilmu, baik untuk urusan kebahagiaan dunia maupun untuk urusan kebahagiaan akhirat. Allah telah berjanji bagi seorang yang berilmu akan mendapatkan kebahagiaan dunia dan kebahagiaan akhirat.

Bahkan malaikatpun menyukai orang yang menuntut ilmu hingga ia naungkan sayapnya untuk melindungi para penuntut ilmu, Allah juga akan memuahkan jalannya menuju surga kelak dan masih banyak lagi keutamaan bagi seorang yang menuntut ilmu.

 

 

 

Share this post